Ciri ciri kaki ayam petarung – Ayam petarung memiliki ciri-ciri fisik yang berbeda dengan ayam yang lain. Misalnya di bagian kaki, di bagian tersebut ada tanda yang bisa dijadikan bukti bahwa ayam tersebut bisa bertarung. Berikut ini adalah ciri ciri kaki ayam petarung yang sebaiknya diketahui. Dengan begitu, mereka yang ingin melakukan adu ayam, akan mengetahui mana ayam yang bagus untuk bertarung.
6 Ciri Ciri Kaki Ayam Petarung
Berikut dibawah ini merupakan 6 ciri ciri kaki ayam petarung yang bisa kamu perhatikan.
Memiliki Sisik Ayam
Ayam memiliki sisik di bagian kaki hingga ujung jari. Ayam biasanya memiliki sisik dengan motif yang berbeda-beda. Hingga saat ini ditemukan kemungkinan dan pola bahwa ayam dengan sisik tertentu lebih unggul dibandingkan dengan yang lain.
Sisik ayam yang bagus, terutama di bagian kaki memiliki ciri-ciri. Misalnya memiliki sisik kaki belimbing, sisik ini banyak ditemukan di ayam kampung. Bentuknya bulat dan kotak, mirip dengan buah belimbing. Selain itu, jari-jarinya lebih tipis, namun karakter sisiknya lebih tebal.
Ruas Jari Kaki Ayam
Tidak hanya kaki ayam, ruas jari kakinya juga bisa dilihat. Ciri ciri kaki ayam petarung yang baik adalah ruas kakinya yang panjang. Beberapa memiliki sisik yang rapi, sehingga teknik pukulan yang dilakukan bisa tepat sasaran.
Di bagian ruas kaki ini juga bisa dipengaruhi dengan sisik yang sebelumnya disebutkan. Makin tebal sisik yang dimiliki oleh ayam di bagian kaki, maka makin baik pula pukulan dan tendangan yang nantinya akan didapatkan.
Sisik Ayam Naga Temurun
Jenis sisik lain yang umum ditemukan dalam ayam petarung adalah sisik naga dengan model naga temurun. Ciri-cirinya bisa dilihat dengan jelas dan kasat mata, salah satunya adalah sisik bagian belakang dan menghadap ke bawah.
Tidak hanya di bagian salah satu kaki, kedua kaki memiliki pola dan motif sisik yang nyaris serupa. Ada kelebihan jika ayam petarung yang kamu miliki memiliki sisik ini, yakni pukulan lawan akan langsung dibalas telak di bagian saraf dan lebih keras.
Sisik Ayam Ubed
Berikutnya adalah ciri ciri kaki ayam petarung dengan gaya sisik ubed. Di bagian kakinya dapat diketahui bahwa ia memiliki sisik yang tidak tertata rapi. Selalu ada pindahan pola atau garis tiap 2-3 baris di bagian kakinya.
Ada beberapa varian sisik ubed yang biasanya ada di ayam petarung, diantaranya adalah sisik ubed biasa, ubed jalu dan ubed sebelah. Ketiganya memiliki pola yang hampir sama, jadi kadang sulit untuk dibedakan. Kualitas pukulan yang didapatkan dari ayam dengan sisik ini juga cukup kuat.
Sisik Ayam Model Batu Rantai
Batu rantai merupakan sisik yang umum ditemukan di kulit buaya, jarang ayam memiliki sisik dengan model yang satu ini. Untuk mengecek apakah ayam yang kamu miliki memilikinya, pegang di bagian bawah kaki ayam dan lihat apakah ada sisik yang berderet.
Ciri ciri kaki ayam petarung yang memiliki sisik model seperti ini adalah jari kaki bagian samping yang agak bengkok, terutama di bagian kanan dan kirinya. Ayam yang memiliki sisik ini juga memiliki pukulan yang keras dan diikuti rasa panas, sebab ketebalan sisiknya cukup kuat.
Sisik Ayam Batu Lapak
Terakhir adalah ayam dengan sisik model batu lapak, di bagian ini ayam biasanya memiliki sisik yang membuat siapapun takut. Sisik batu lapak cenderung jarang ditemui dan membutuhkan perawatan yang intens agar tidak rusak.
Jika ayam mendapatkan perawatan yang kurang bagus, kemungkinan ayam tersebut malah akan sulit berlaga. Banyak yang menggunakan ayam dengan sisik ini untuk menjadi pejantan atau indukan, sebab memiliki postur tubuh yang lebih baik. Ciri yang bisa ditemukan dalam ayam dengan sisik batu lapak adalah cakar yang panjang.
5 Ciri Ayam Kuat untuk Berlaga
Selain ciri ciri kaki ayam petarung, ada ciri lain yang bisa kamu temukan di ayam yang senang berlaga. Dengan mengetahui ciri tersebut, kamu bisa mengetahui apakah ayam yang kamu miliki memang bisa digunakan untuk berlaga dan mendapatkan kemenangan atas pertarungan yang dilakukan.
Tubuh yang Tegap
Ciri pertama yang bisa kamu temukan di ayam jago untuk berlaga adalah tubuh yang tegap dan kokoh. Postur ayam aduan biasanya cukup baik, dengan sudut hampir 90 derajat ketika berdiri. Tulang dada yang dimiliki oleh ayam ini cukup besar, dibandingkan dengan ayam lain.
Ayam dengan tubuh yang tegap umumnya memiliki daging yang empuk, para pengadu ayam biasanya menghindari ayam dengan badan yang keras karena akan menyulitkannya bergerak. Otot dada yang empuk akan membuat ayam lebih mudah bertarung.
Jengger Mirip Blangkon
Berikutnya adalah ciri ciri kaki ayam petarung yang kemungkinan menangnya lebih besar, yakni memiliki jengger mirip dengan blangkon. Ayam dengan jengger seperti ini biasanya memiliki kualitas yang bagus, sebab jengger menjadi simbol apakah ayam tersebut kuat atau tidak.
Selain mirip dengan blangkon, ayam yang bisa digunakan untuk aduan biasanya memiliki bentuk jengger seperti bunga rose atau pial dengan ukuran yang pendek. Kualitas jengger bisa mempengaruhi kualitas ayam tersebut, ia juga berpotensi juara dan memiliki tubuh yang kuat.
Leher yang Panjang
Ciri lain yang bisa ditemukan di ayam jago aduan adalah leher yang panjang. Leher ini memiliki bentuk yang membuatnya lebih baik dibandingkan ayam biasanya. Leher yang panjang akan membuat ayam lebih mudah bertarung dengan ayam yang lain.
Jika kamu memiliki ayam dengan leher yang panjang, ada baiknya memilih yang memiliki tulag penghubung yang tidak menonjol. Dengan cara ini, kualitas dan kekuatan ayam tidak akan menurun. Tidak heran, banyak orang yang memeriksa leher ayam untuk melihat kekuatan dan kualitas bertarungnya.
Kakinya Bulat dan Sisiknya Rapi
Ciri ciri kaki ayam petarung selanjutnya adalah memiliki sisik yang rapi dengan kaki cenderung bulat. Ini merupakan tanda bahwa ayam merupakan spesies yang bagus untuk digunakan sebagai aduan, alih-alih hanya sebagai indukan. Ayam dengan kaki yang bulat cenderung memiliki kaki yang bersih dan kering.
Sisik yang rapi dan tidak terputus membuatnya menjadi ayam yang kuat. Ciri ciri ini tidak bisa ditemukan di semua ayam. Ayam dengan kaki yang baik dan sisik yang kuat cenderung memiliki pukulan dan serangan yang lebih baik dibandingkan ayam yang lain.
Kepala mirip Buah Pinang
Terakhir adalah bagian kepala, ayam yang jago bertarung biasanya memiliki kepala yang mirip dengan buah pinang. Jika kamu memiliki ayam seperti ini, kemungkinan kamu bisa menggunakanya untuk bertarung atau aduan. Serangan ayam yang memiliki jenis kepala seperti ini dikatakan lebih kuat.
Ciri ciri kaki ayam petarung diatas semoga bisa menambah pengetahuan kamu terkait dengan ayam aduan atau petarung. Untuk memiliki ayam petarung yang handal, siapkan fisik ayam sebaik mungkin agar tetap sehat.