Faktanya jarang sekali pencinta kucing pemula yang mengetahui kucing Singapura. Sesuai dengan negaranya yang kecil, kucing ras Singapura dinobatkan sebagai kucing terkecil di dunia loh. Bahkan saking kecilnya, bobot dari kucing ini mampu mengalahkan kucing munchkin yang mempunyai kaki pendek.
Kamu tentunya sudah tahu bahwa kucing adalah salah satu binatang paling imut di alam semesta. Apalagi melihat kucing ras Singapura yang bertubuh kecil, tentunya akan menambah kesan kelucuan dari jenis kucing ini.
Tahukah kamu? Awal mulanya, kucing ini merupakan kucing jalanan di negara Singapura, dan tanpa disangka-sangka saat ini kucing singapura menjadi salah satu favorit hewan peliharan.
Apa anabul penasaran dengan hewan peliharaan yang satu ini? Tenang saja, dibawah akan kita ulas secara detail mengenai kucing ras asal Singapura. Dimulai dari sejarah, karakteristik, ciri-ciri, cara merawat hingga harga dari kucing mungil ini.

Menelisik Sejarah Kucing Singapura
Sejarah kucing ras Singapura memang tergolong panjang. Memang tidak kebanyakan ras-ras lainnya yang populer, kucing ini ternyata ditemukan bukan oleh orang Singapura. Menurut sejarah, kucing ini dikembangbiakkan oleh orang asal Amerika Serikat.
Tepatnya pada tahun 1975 dua pekerja asal Amerika Serikat membawa tiga kucing yang berasal dari negara Singapura. Namun sepertinya tiga kucing lokal itu belum memiliki darah asli atau ras original. Sehingga tahun- tahun berikutnya seperti tahun 1981, kucing ras Singapura mulai dapat perhatian.
Beberapa peternak kucing sengaja datang ke negara Singapura untuk melihat dan memboyong kucing lokal Singapura ini. Dan ras ini diambil dari bahasa lokal yang merepresentasikan negara Singapura.
Sehingga dipilihlah nama kucing Singapura yang berarti kucing ini berasal dari daerah melayu.
SPCA atau kependekan dari Society for the Prevention of Cruelty Animals mencatat kucing ini sebagai ras kucing asal Singapura dengan petunjuk melihat segi fisiknya.
Nyatanya Amerika Serikat lebih peduli akan pengembangbiakan ras kucing ini. Sehingga di Amerika Serikatlah kucing ini mulai dikembangbiakkan dengan baik hingga saat ini. Tahun 80-an adalah tahun di mana kucing ras asal Singapura mendapat perhatian lebih.
Di tahun itu mulai membuat program perkawinan agar ras Singapura kembali kepada ras awal untuk menghilangkan gen resesif atau gen lemah. Hingga tahun 1990 awal, para aktivis kucing yang peduli terhadap ras kucing ras Singapura ini mulai membentuk opini yang bagus tentang kucing ini.
Sehingga kucing ini dapat dijadikan maskot negara Singapura terlebih untuk menarik wisatawan asing berkunjung ke negaranya. Hal tersebut tentunya sudah diupayakan dengan sumbangsih media nasional.
Karakteristik
Kucing Singapura merupakan jenis kucing yang memiliki sifat ramah dan dapat dengan mudah bersosial dengan manusia. Kucing ini tidak seperti kucing lainnya yang biasa menyukai satu orang saja. Dia akan mencintai siapa saja orang yang merawat dirinya dengan baik.
Dia akan duduk santai di pangkuan orang yang merawatnya sambil menghabiskan waktu. Hal tersebut menunjukkan rasa cintanya kepada orang yang merawat dia dengan baik.
Sebagai kucing yang memiliki sifat sosial yang baik, dia juga sangat terbuka untuk menyambut kunjungan dari orang yang belum dia kenal. Oleh karena itu, kucing ini sangat cocok dengan anak-anak kecil dan tidak masalah hidup berdampingan dengan hewan peliharaan lainnya, walaupun berbeda jenis seperti anjing. Kucing singapura juga sangat adaptif. Dapat dengan mudah beradaptasi di lingkungan yang baru.
Kucing ini memiliki hobi bermain terutama obyek yang bergerak, dia akan segera merespon untuk mengejarnya. Memiliki tingkat aktifitas yang tinggi. Memiliki tubuh yang tergolong kecil, membuat kucing ini sangat lincah. Dia akan berlarian kesana kemari dan memanjat kemanapun yang dia suka. Sifat anak kucing yang dia miliki akan terbawa terus hingga kucing ini berusia dewasa.
Perlu dicatat untuk kepribadian masing-masing kucing bisa berbeda. Namun, kepribadian dari penjelasan diatas sudah mendarah daging dan tertanam dalam DNA mereka. Jadi bisa saja sifat kucing satu dengan lainnya akan berbeda akan tetapi untuk sifat diatas akan melekat pada tiap kucing ras asal Singapura ini.
Ciri-ciri Kucing Singapura
Kucing ini memang dikenal sebagai kucing yang kecil. Bobotnya saja hanya mencapai 3.5 Kilogram. Berbeda dengan kucing biasa yang mungkin dapat mencapai 4 sampai 6 Kg untuk bobot maksimalnya.
Meskipun kucing ini bisa disebut sebagai kucing yang sehat, namun terkadang gen yang dimiliki oleh jenis kucing ini terkadang dapat menjadi sebuah masalah. Sehingga mendapatkan kucing ini dengan keadaan sehat bisa saja menjadi sebuah kebanggaan.
Penyakit Pyruvate Kinase Deficiency (PKD) merupakan penyakit yang ditemukan pada gen kucing ras Singapura. PKD sendiri merupakan penyakit yang lebih menyoroti enzim pada kucing. Sehingga kucing tersebut bisa berpeluang memiliki sakit anemia hemolitik.
Namun nyatanya dengan penyakit PKD ini, kucing ras Singapura yang telah melalui tes dapat hidup normal layaknya kucing- kucing lainnya. Sehingga harapan hidup dari kucing ini bisa sekitar 12 sampai 14 tahun.
Untuk lebih detail simak ciri- ciri kucing ras Singapura di bawah ini:
- Selain ciri- ciri berukuran kecil, kucing Singapura yang baik adalah memiliki warna layaknya kucing siam.
- Terkadang kucing ras Singapura ini masih lincah meskipun umurnya sudah lebih dari 7 tahun ke atas. Sehingga sangat cocok untuk teman bermain dan menemani keseharianmu.
- Ciri- ciri yang lain adalah kucing ini memiliki telinga yang besar.
- Meskipun kecil kucing ini memiliki otot dan postur tubuh yang cukup baik. Sehingga sangat wajar bahwa kucing kecil ramping ini sangat aktif dan lincah.
- Beberapa jenis kucing ini, memiliki tanda seperti kucing Maine coon dengan dahi yang khas membentuk huruf M.

Kesehatan
Kucing Singapura diketahui mempunyai beberapa masalah pada kondisi fisik dan kesehatannya. Berikut dibawah ini merupakan beberapa gangguan dari kesehatan yang sering ditemukan pada kucing ras asal Singapura:
- Defisiensi piruvat kinase: Kondisi dimana penyakit yang disebabkan oleh enzim piruvat kinase (enzim yang digunakan pada sel darah merah). Tanpa enzim tersebut, sel darah merah akan mudah rusak. Hal demikian bisa menyebabkan anemia hemolitik pada kucing.
- Inersia uteri: Adanya kelainan atau ketidakmampuan untuk melakukan pembukaan serviks atau mendorong janin untuk keluar dari rahim kucing.
Masalah pada kesehatan lainnya sama seperti yang dialami kucing-kucing pada umumnya. Penyakit biasa seperti demam, pilek dan yang paling berbahaya dan menghawatirkan adalah serangan virus pada kucing. Seperti calicivirus, calicivirus adalah salah satu virus yang wajib diwaspadai, karena dapat menyebabkan kucing mengalami kesakitan.
Virus yang sangat berbahaya dan bisa berpotensi mengancam nyawa kucing adalah distemper. Untuk mencegah serangan virus tersebut, berikan vaksin pada kucing secara rutin.
Cara Merawat Kucing Singapura
Kucing berbulu pendek terkenal dengan kemudahan untuk merawatnya. Terkadang ras tertentu membuat kucing bulu pendek tidak usah repot dalam hal memandikannya. Tentunya kucing ras Singapura ini termasuk ras unik.
Beberapa perawatan rutin yang mungkin bisa Kamu lakukan seperti di bawah ini:
- Biasakan menyikat bulunya setiap 1 sampai 2 minggu sekali.
- Kebanyakan kucing ras Singapura tidak perlu sering dimandikan. Mungkin dalam 1 bulan bisa dilakukan pembersihan sewajarnya dan tidak terlalu sering.
- Karena memiliki kaki yang sensitif maka ada baiknya selalu memperhatikan kuku mereka.
Rentang Usia
Dari cara merawat kucing yang tepat dan kondisi kesehatannya yang selalu terjaga dengan baik, rentang usia kucing ras asal Singapura ini dapat berkisar 11 sampai 15 tahun.
Harga Kucing Singapura
Berapa harga kucing Singapura? Tentunya untuk dapat mengadopsi kucing ini, akan membutuhkan biaya yang yang cukup tinggi. Harga kucing Singapura berkisar antara Rp. 15.000.000,- hingga Rp. 45.000.000 tergantung usia dan kualitasnya. Harga tersebut terbilang mahal dikarenakan harus impor dari negara asalnya.
Untuk harga lokal yang diambil dari breeder atau cattery bisa lebih murah tentunya, berikut kisaran harganya di bawah ini:
Jenis Kucing Ras Singapura | Harga |
Kucing jantan | Rp. 7 – 7.6 Juta |
Kucing betina | Rp. 5.8 – 7 Juta |
Anak Kucing | Rp. 5 – 6 Juta |
Remaja kualitas Teruji | Rp. 11 juta |
Anak kualitas Teruji | Rp. 8 Juta |
Meskipun ras ini unik, namun ternyata perawatannya tidaklah sulit. Karena seperti kebanyakan ras bulu pendek, kucing ini termasuk kucing yang tidak rewel atau ribet. Namun tetap saja, Kamu harus memperhatikan kesehatan dari kucing Singapura ini secara berkala.
Demikian pembahasan mengenai sejarah, ciri, cara merawat kucing singapura hingga daftar harganya. Semoga dapat bermanfaat bagi kamu yang sedang mencari informasi tentang kucing ini. Terima kasih.