Kucing Van, Ras Kucing Domestik Dengan Mata Aneh Tapi Menawan

Posted on

Kucing Van merupakan ras kucing domestik yang dikenal memiliki mata aneh. Di sebut demikian karena warna kedua matanya tidak sama. Ada yang biru, kucing dan warna lainnya. Warna mata satu dan sebelahnya tidak sama ini justru membuat ras lokal tersebut tampak unik, bukan?

Mata belang yang dimiliki ras lokal tersebut, dapat terjadi pada hewan lainnya juga. Seperti pada kucing, yang membuat matanya tampak beda. Kebanyakan kucing putih lah yang mengalami kondisi itu.

Kucing van
Kucing van

Sejarah Kucing Van

Kucing ras lokal ini ditemukan di kawasan dekat Danau Van, Turki Timur. Sejak tahun 1992, keberadaan kucing ras lokal yang murni sudah semakin berkurang. Kala itu jumlahnya hanya 92 ekor saja yang ditemukan di daerah aslinya.

Kemudian, di tahun 1993 ada program pengembangbiakan kucing ini. Sayangnya, program tersebut tidak berjalan sesuai harapan dengan tujuan menambah populasi. Karena kucing ini banyak yang mati.

Karakteristik Ras Lokal Kucing Bermata Aneh

Perlu diketahui bahwa kucing Van termasuk ras lokal. Meski begitu, hewan menggemaskan ini tidak diakui sebagai ras secara resmi oleh pihak organisasi pendaftaran kucing besar. Sebagai salah satu kucing idaman, hewan satu ini punya karakteristik yang tidak kalah menarik dari yang lain. Beberapa di antaranya seperti:

  • Jika dilihat dari segi penampilannya, kucing ini punya badan yang cukup besar. Ukuran termasuk sedang. Kemudian untuk bulu-bulunya berwarna putih seperti kapur. Namun di bagian belakang dan kepalanya tampak berwarna kemerahan.
  • Sementara, warna matanya berbeda dengan sebelahnya. Ada yang warnanya biru-kuning ada juga kuning-hijau. Untuk bentuknya sendiri, terlihat seperti kacang almond. Cantik, bukan?
  • Bentuk tubuh ramping dan kakinya panjang, membuat kucing ini cukup aktif untuk berlarian ke sana-sini.
  • Suka sekali bermain air dan disebut dengan kucing perenang. Tidak seperti kucing pada umumnya yang takut dengan air. Kucing Van justru sangat menyukai air.
  • Dari seseorang yang bernama lushington pernah menuliskan bahwa ras lokal ini termasuk kucing cerdas dan penuh kasih sayang.
Kucing van
Kucing van

Cara Merawat Kucing Van

Sama halnya dengan jenis kucing lainnya, baik itu lokal maupun bukan perlu dirawat dengan baik. Terutama agar bulu cantiknya tidak mudah rontok dan terus tumbuh sehat. Termasuk dengan kucing ras lokal ini yang bisa dirawat dengan mudah di rumah. Seperti apa ya, bentuk perawatannya?

Kucing ras ini punya bulu semi panjang dengan warna putih kapur. Bulu yang berukuran sedang ini cukup mudah untuk dirawat setiap harinya. Berikut untuk cara merawat kucing cantik ini dengan mudah:

  • Sediakan kandang yang nyaman untuk tinggal di dalamnya. Kamu bisa membuat kandang di dalam rumah maupun di luar asalkan tempatnya teduh ya. Jadi tidak kehujanan/kedinginan dan tidak kepanasan.
  • Jangan lupa untuk bersihkan kandang setiap hari.
  • Kucing ini punya kuku yang cukup tajam, jadi potong kukunya agar tidak melukai ataupun mencakar tempat lain.
  • Setidaknya seminggu sekali, gosok giginya guna mencegah penyakit periodontal. Gosok gigi sangat penting, agar sisa makanan yang menempel di mulut dan gigi dapat tersapu bersih. Selain itu, agar tidak bau juga.
  • Cek juga bagian yang sulit dijangkau yakni telinga. Gunakan bola kapas yang telah dicelupkan ke campuran cuka apel dan air hangat. Hati-hati ya, karena bagian telinga sangat sensitif.
  • Mandikan kucing secara berkala agar bulunya senantiasa bersih. Kemudian segera keringkan bulu dan rapikan dengan menyisir pelan-pelan.
  • Sesekali, kamu bisa membiarkannya berenang. Karena memang kucing ini adalah perenang yang hebat! Kamu bisa siapkan kolam khusus untuk si kucing agar bisa berenang dengan bebas. Jika kolam sudah dipakai, segera buang airnya ya. Jangan dipakai lagi.
  • Berikan makanan yang bernutrisi dan selalu atur pola makannya agar si kucing tidak kebanyakan ataupun kekurangan makanan. Ada kalanya makanan basah, adakalanya makanan kering.
  • Pisahkan tempat makan dan minum, jangan digabung.
  • Sediakan pasir khusus untuk tempat buang air kecil dan besar. Kemudian ganti pasir tersebut secara teratur agar tidak bau. Kamu bisa menemukan pasir ini di toko pet shop terdekat.

Lalu, Berapa Harga Kucing Van?

Sebagian besar yang menyukai penampilan mata kucing ini yang tampak beda warna. Lalu, apakah hal tersebut menjadikan binatang peliharaan ini tampak mahal ya? Kira-kira dibanderol berapa ya?

Untuk harganya sendiri belum diketahui pastinya berapa, namun bisa di angka jutaan rupiah. Pasalnya, kucing itu termasuk edisi langka. Meski ras lokal, tapi banyak yang menyukainya. Terutama karena penampilan unik dari warna kedua matanya. Bagaimana menurutmu?

Melihat keunikan dan keindahan tersendiri dari ras kucing lokal, apakah kamu tertarik untuk memeliharanya di rumah? Rasanya cukup menarik, bukan? Apalagi kucing Van termasuk kucing yang jarang ditemui atau langka.