Pemula Wajib Tahu! Berikut 5 Jenis Ikan Cupang Yang Mudah Dibudidayakan

Posted on

Pemula wajib tahu! Berikut 5 jenis ikan cupang yang mudah dibudidayakan. Dari sekian banyak hobi, memelihara ikan cupang menjadi salah satu incaran banyak orang. Selain menarik dan elok dipandang, ikan yang satu ini juga mudah dari segi perawatannya. Karena banyaknya permintaan tersebut, ikan cupang marak dibudidayakan. Penasaran dengan jenis ikan cupang apa saja yang banyak diminati dan mudah dibudidayakan? Berikut ulasannya!

Cara Budidaya Berbagai Macam Jenis Ikan Cupang

Ikan cupang merupakan salah satu ikan hias yang banyak diminati bagi pecinta ikan. Memelihara ikan cupang dijadikan sebagai hobi baru untuk mengisi waktu luang dan hal yang positif. Mengingat potensi bisnis ikan cupang cukup besar, maka banyak orang yang memulai budidaya ikan hias yang satu ini.

Kepopuleran dan keindahan ikan cupang menjadi alasan kenapa ingin membudidayakannya. Selain itu, membudidayakan ikan hias ini cukup mudah dilakukan di rumah. Tak hanya mendapatkan penghasilan yang menggiurkan saja, tetapi juga bisa menambah koleksi peliharaan di rumah. Ada beberapa cara yang harus dilakukan untuk memulai usaha yang satu ini.

Hal pertama yang harus diperhatikan yaitu menyiapkan lokasi untuk proses budidaya ikan hias yang satu ini. Anda bisa memilih lokasi yang berada di bagian luar atau dalam rumah. Namun jika dilihat dari masalah keamanan, maka ada baiknya melakukan budidaya di dalam rumah. Selain itu, pengawasan juga bisa Anda lakukan jauh lebih mudah.

Setelah mempertimbangkan lokasi dan media untuk budidaya ikan cupang, hal berikutnya yaitu mengetahui jenis jenisnya terlebih dahulu sebelum dibudidayakan. Untuk memulainya, lihatlah tren pasar terlebih dahulu. Hal ini penting dilakukan agar Anda bisa dengan mudah menjual ikan yang sudah susah payah dibudidayakan kelak.

Tak hanya memperhatikan jenisnya saja, Anda juga perlu memilih indukan ikan cupang yang bagus. Indukan berkualitas akan menghasilkan bibit jenis ikan cupang yang bagus pula. Penting mengetahui kriteria ikan cupang yang baik sebelum melakukan pemijahan pada langkah berikutnya. Kriteria indukan yang baik yaitu, cukup umur, tidak memiliki cacat tubuh, sehat, dan corak menarik.

Jika sudah, langkah berikutnya yaitu melakukan pemijahan ikan cupang. Langkah awal bisa dimulai dengan memisah tempat pemijahan dengan air jernih. Kemudian, masukkan indukan ikan cupang jantan ke dalam tempat pemijahan dan letakkan di lokasi cahaya minum. Jauhkan dari paparan sinar matahari setidaknya selama 24 jam lamanya.

Setelah itu, masukkan indukan ikan cupang ke dalam tempat pemijahan bersama ikan cupang jenis jantan. Letakkan kembali pemijahan ke lokasi yang jauh dari cahaya selama satu hari. Setelah itu, periksalah apakah sudah ada telur yang berupa gelembung gelembung di permukaan air. Apabila sudah ada gelembung, maka ikan cupang betina bisa diambil.

Apabila telurnya sudah menetas, maka Anda akan melihat anakan bisa berenang. Setelah itu, pisahkan anakan ikan cupang dari indukan ke akuarium yang lebih besar. Jika sudah memindahkan ke akuarium besar, maka Anda bisa menggunakan kutu air artemia sebagai makanan awal untuk anakan ikan cupang ketika usianya masih kecil.

Jenis Ikan Cupang Yang Banyak Diminati

jenis ikan cupang
Ikan Cupang Halfmoon | Sumber: Betta.wanadry

1. Ikan Cupang Halfmoon

Ikan cupang yang satu ini menjadi list pertama bagi para pecinta ikan hias. Pasalnya, ikan cupang jenis ini memiliki warna teduh yang cukup indah dan menawan. Seperti namanya, ekor dan sirip jenis ikan cupang halfmoon mirip dengan bentuk bulan separuh. Karena alasan tersebut, banyak pebisnis yang memanfaatkan potensi ini untuk meraup pundi pundi rupiah.

Ikan yang disebut sebut berasal dari Thailand ini, memiliki karakteristik dengan ekor yang lebar dengan bentuk halfmoon. Ekor bulatnya yang panjang dapat mengembang hingga 180 derajat jika ingin bertarung atau marah. Karena keunikan tersebut, ikan ini dijual dengan harga yang cukup fantastis. Tak heran jika banyak orang berusaha untuk membudidayakan ikan jenis ini.

jenis ikan cupang
Ikan Cupang Crowntail | Sumber: Fishkeepingworld

2. Ikan Cupang Crowntail

Ikan cupang yang disebut sebut sebagai ekor mahkota berasal dari Indonesia ini juga menjadi incaran bagi pecinta ikan hias. Karakteristik dari ikan jenis ini yaitu memiliki ekor yang membentuk seperti mahkota dan serit terbalik. Berkat keindahannya, ikan cupang ini sudah diakui oleh dunia internasional.

Jenis ikan cupang
Ikan Cupang Plakat | Sumber: Pinterest

3. Ikan Cupang Plakat

Ikan cupang yang berasal dari Thailand ini memiliki karakteristik yang cukup unik. Tubuhnya yang besar dengan ekor yang pendek, dan warna mencolok menjadi daya tarik utama dari ikan hias yang satu ini. Ikan ini lebih mudah ditemui di pasaran karena tak pernah sepi dari peminatnya. Karena alasan tersebut, harganya juga tidak tanggung tanggung mulai dari ratusan hingga jutaan.

Jenis ikan cupang
Ikan Cupang Giant | Sumber: Natsfish

4. Ikan Cupang Giant

Seperti namanya, jenis ikan cupang yang satu ini memiliki bentuk tubuh yang cukup besar. Ikan ini berukuran dua sampai tiga kali lipat dari cupang yang biasanya. Tak heran jika ikan ini sering menjadi cupang aduan. Meskipun begitu, ikan cupang giant juga bisa menjadi penghias menarik di dalam hunian atau akuarium Anda.

Jenis ikan cupang
Ikan Cupang Double Tail, Sumber: Japanesefightingfish

5. Ikan Cupang Double Tail

Tak hanya plakat saja, ikan cupang double tail juga berasal dari Thailand. Ikan yang satu ini memiliki karakteristik yang cukup unik yaitu ekor yang terpisah. Jenis ikan ini menjadi incaran banyak orang karena bentuknya yang cukup unik. Selain itu, harga yang ditawarkan untuk ikan cupang jenis cukup tinggi. Hal inilah yang menjadikan potensi budidaya ikan cupang double tail menjanjikan.

Cara Merawat Berbagai Jenis Ikan Cupang

Apabila Anda memelihara ikan cupang dari masa pemijahan, maka ada baiknya untuk melakukan perawatan secara tepat. Dimulai dari telur yang baru menetas, maka pisahkan langsung dari indukannya dan letakkan di akuarium berukuran besar. Setelah itu, berilah makanan awal berupa kutu air artemia.

Tak hanya itu saja, pastikan untuk memindahkan ikan ke tempat tersendiri untuk menghindari agar ikan cupang tidak saling bertarung. Setelah berusia satu bulan atau lebih, maka pakan ikan cupang bisa diganti dengan cacing sutra. Bahkan Anda juga dapat menggantinya dengan makanan lainnya seperti ikan pelet.

Untuk memberi pakan ikan cupang, lakukan dua kali sehari secara rutin (pagi dan sore). Perlu diketahui, memberi makanan dengan menggunakan pelet ikan hias memang terlihat simpel dan mudah dilakukan. Namun, Anda perlu memberikannya sesuai takaran dan usahakan langsung habis dimakan ikan. Tujuannya agar tidak menimbulkan residu air yang menyebabkan air kotor.

Selain informasi cara merawat berbagai jenis ikan cupang, hal yang perlu Anda ketahui yaitu penanggulangan hama dan penyakit. Budidaya ikan cupang juga berpotensi mengalami hal tersebut. Maka dari itu, Anda harus mengetahui penyakit yang mungkin akan menyerang ikan cupang yang dibudidayakan. Ada beberapa langkah yang bisa Anda praktekkan agar terhindar dari hal tersebut.

Salah satunya yaitu dengan cara menjaga kebersihan air pada akuarium. Sering seringlah mengganti air sekitar tiga hingga empat hari sekali untuk mencegah adanya pertumbuhan bakteri pada air. Kemudian jangan lupa pula memberinya makanan secara teratur di pagi hari dan sore sesuai takaran. Hal ini bertujuan agar nutrisi ikan cupang terpenuhi dan lebih sehat.

Kisaran Harga Berbagai Jenis Ikan Cupang

Varian Ikan CupangKisaran Harga Per Ekor Yang Dipatok
Ikan Cupang HalfmoonRp. 50.000 – Rp. 125.000
Ikan Cupang CrowntailRp. 50.000 – Rp. 125.000
Ikan Cupang PlakatRp. 50.000 – Rp. 100.000
Ikan Cupang GiantRp. 100.000 – Rp. 400.000
Ikan Cupang Double TailRp. 70.000 – Rp. 1.250.000

Setelah memiliki banyak ikan cupang, maka Anda bisa mulai untuk menjual ikan hias tersebut. Ikan cupang yang dibudidayakan sudah bisa dipasarkan pada usia 3 sampai lima bulan. Anda juga dapat menggunakan platform online untuk melakukan penjualan ikan cupang agar dapat mencangkup pasar lebih luas.

Untuk harga yang bisa Anda patok, bisa disesuaikan dengan harga pasaran. Misalnya saja untuk jenis halfmoon, plakat, dan crown tail berkisar antara 50 ribuan sampai 125 ribuan. Di urutan berikutnya ada ikan cupang jenis giant yang memiliki harga berkisar 100 ribuan sampai dengan 400 ribuan. Hal ini disesuaikan dengan ukuran dan juga corak ikan hias tersebut.

Sementara itu untuk jenis ikan cupang double tail dibanderol cukup fantastis untuk kelas ikan hias. Sebab, cupang double tail ini dijual hingga jutaan rupiah. Namun tak menutup kemungkinan ada yang dijual dengan tarif murah dengan ratusan ribuan saja. Selain itu, harga juga sewaktu waktu bisa berubah, tergantung peternak dan masing masing daerah.

Tanya Jawab Seputar Jenis Ikan Cupang

Biasanya dalam pembahasan mengenai jenis ikan cupang, akan muncul beberapa pertanyaan yang menyangkut dengan hal tersebut. Berikut dibawah ini ulasan pengenai pertanyaan dilengkapi dengan jawaban yang sudah disiapkan.

Ikan cupang yang mahal jenis apa?

Selain cupang jenis giant, cupang double tail ini juga mempunyai ciri khas yang sesuai dengan namanya. Dinamakan double tail atau ‘ekor ganda’ karena ekornya terbagi dua yang membuat cupang ini terlihat mempesona. Ikan yang satu ini juga tergolong jenis ikan cupang yang mahal karena cukup langka keberadaannya di pasaran.

Namun, jika anda merupakan pecinta ikan hias air tawar, maka akan sempat mendengar kabar ada ikan cupang asal thailand yang sempat laku di lelangan online dengan nama Kachen Worachai. Ikan tersebut dilaku dengan harga sekitar 20 juta lebih dalam bentuk rupiah.

Dimana kita bisa menemukan ikan cupang?

Beruntungnya habitat asal ikan cupang berasal dari beberapa negara di Asia Tenggara seperti Indonesia, Thailand, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, dan Vietnam. Tidak akan terlalu sulit untuk menemukan peternak untuk bisa menemukan ikan cupang. Selain itu, jika anda agak males untuk bepergian keluar rumah, ikan ini dapat dijumpai dari lelangan online di facebook, instagram ataupun online shop.

Apa itu ikan cupang halfmoon?

Cupang halfmoon adalah hasil dari perkawinan silang yang dilakukan oleh peternak asal Amerika Serikat, Peter Geottner pada tahun 1980-an. Pada awal mulanya, Goettner sukses menghasilkan cupang yang memiliki ekor dengan lebar mendekati 180 derajat dan ikan tersebut berwarna hijau.

Namun, seiring dengan perkembangan jaman hingga saat ini, banyak peternak yang berinisiatif untuk melakukan kawin silang dengan jenis lainnya. Akibatnya pada saat ini, ikan tersebut mempunyai beragam macam warna dan tentu membuat jenis ikan cupang ini jadi lebih menawan.

Jenis Cupang ada berapa?

Jenis ikan cupang sangat beragam, untuk saat ini yang diketahui kepastiannya ada dua puluh jenis yang diketahui. Diantaranya adalah halfmoon, crown tail, double tail, giant, HMPK, sawah, sarawat, fancy, plakat, snakehead, dumbo, halfsun, slayer, spade tail, coccina, veil tail, paradise, surga, emas, over halfmoon. Dari yang disebutkan, ada beberapa yang mempunyai jenis turunannya.

Selain itu juga ikan cupang dibagi menjadi tiga golongan. cupang hias, cupang aduan dan cupang liar. Di Indonesia sendiri mempunyai spesies ikan cupang asli dan salah satunya betta channoides (snakehead) yang ditemui di daerah Kalimantan Timur.

Penutup

Itulah beberapa informasi mengenai budidaya ikan cupang beserta jenis jenisnya yang cukup diminati di pasaran. Untuk memulai budidaya ikan hias ini, Anda hanya memerlukan ketelatenan dan juga media yang tepat. Perawatan dan media yang sesuai, maka akan menghasilkan jenis ikan cupang yang menawan dengan karakteristik unik.