Sifat dan Karakter Kucing Albino yang Harus Kamu Ketahui

Diposting pada

Kucing merupakan hewan lucu yang paling banyak dijadikan sebagai hewan peliharaan. Dengan tubuhnya yang lucu dan mudah dijinakanlah yang menjadi alasan mengapa banyak orang menjadikan kucing sebagai hewan peliharaan. Salah satu jenis kucing yang biasanya dipelihara adalah jenis kucing albino. Berikut beberapa informasi tentang kucing jenis langka ini yang harus Anda ketahui.

Kucing Albino
Kucing Albino

Sejarah Kucing Albino

Seperti halnya manusia, mamalia seperti kucing juga dapat mengalami kelainan genetik. Salah satunya yaitu kelainan genetik albino yang terjadi hampir pada semua jenis mamalia. Kucing yang memiliki kelainan ini tidak memiliki gen TYR yang terkandung dalam DB=NA di tubuhnya.

Gen TYR merupakan gen yang memiliki tanggung jawab dalam memproduksi melanin. Albino pada kucing juga dapat diakibatkan dari rusaknya gen TYR akibat paparan radioaktif atau senyawa berbahaya lainnya.

Kedua induk kucing yang memiliki gen resesif albino dapat mewariskan sifat tersebut kepada anaknya. Kucing albino termasuk kucing yang langka, sebab albinisme pada kucing hanya terjadi sekitar 2% dari seluruh populasinya di seluruh dunia.

Sifat dan Karakter Kucing Albino

Cenderung Tidak Aktif

Suatu kelainan genetik tentunya memiliki dampak yang membuat organisme tersebut rentan dan cepat lelah, begitupun dengan kucing albino. Kucing ini cenderung tidak aktif dan mudah sekali terserang penyakit.

Kucing jenis albino akan sangat mudah terjangkit virus dan bakteri sebab daya tahan tubuhnya yang lemah. Hal ini yang menyebabkan kucing jenis albino tidak banyak tingkah. Terkadang, kucing ini juga lemas dan tidak bertenaga. Sehingga kucing ini memerlukan perawatan yang khusus dan selalu periksa ke dokter hewan.

Baca juga:  Kucing Mau Mesir: Dianggap Dewa! Sejarah, Ciri dan Harga Kucing ini

Memiliki Tingkat Sensitivitas yang Tinggi

Kucing Albino memiliki sifat dan karakter yang berbeda dengan kucing pada umumnya. Sebab, kucing ini memiliki kelainan yang menyebabkan tubuhnya menjadi rentan. Salah satunya yaitu, rentan terhadap paparan sinar matahari yang berlangsung lama.

Hewan yang mempunyai kelainan albino memiliki tingkat sensitivitas yang tinggi terhadap cahaya matahari. Kulit kucing ini akan mengalami kemerahan akibat terbakar. Apabila hewan ini terlalu sering dan lama dijemur di bawah sinar matahari dapat mengalami kebutaan pada matanya.

Mata yang Unik

Kucing albino berbeda dengan kucing putih yang banyak dipelihara oleh orang. Kucing ini memiliki ciri-ciri unik pada matanya. Kucing yang memiliki kelainan genetik ini memiliki mata berwarna pucat, seperti biru muda ataupun merah muda yang disebabkan oleh kurangnya kadar melanin pada mata.

Kedua warna tersebut bukan termasuk dalam warna sebenarnya. Sebab, warna tersebut merupakan hasil dari pemantulan kembali dari kelebihan cahaya pada pembuluh darah mata. Hal itulah yang menyebabkan kucing ini memiliki warna mata yang unik dan banyak digemari.

Banyak dari kucing kelainan genetik ini yang memiliki warna mata yang berbeda antara yang kanan dan kirinya. Ada yang berwarna merah pada mata kanannya dan berwarna biru pada mata kirinya. Akan tetapi kelainan tersebut membuatnya menjadi kucing yang unik.

Tidak Memiliki Pigmen Pada Kulit

Warna transparan yang cenderung terlihat putih pada bulu kucing albino disebabkan karena tidak adanya pigmen. Pigmen yang berfungsi sebagai pemberi warna tidak bekerja pada jenis kucing ini. Hal ini menyebabkan kucing memiliki bulu yang polos dan tanpa motif atau corak.

Tidak adanya pigmen pada tubuh kucing juga menyebabkan telinga bagian dalam dan hidung berwarna merah muda pucat. Warna ini terbentuk atau tercipta akibat pantulan cahaya yang mengenai pembuluh darah.

Baca juga:  Keragaman Kucing Hutan yang Hampir Punah! Wajib Diketahui!

Cara Merawat Kucing Albino

Jauhkan dari Paparan Sinar Matahari Secara Langsung

Bagi Anda yang ingin memelihara kucing albino, maka Anda harus memperhatikan hal penting satu ini. Kucing dengan kelainan albino sangat sensitif terhadap sinar matahari. Sinar matahari yang terkena secara langsung dengan durasi waktu yang cukup lama dapat membahayakan nyawa hewan tersebut.

Paparan sinar matahari dapat menyebabkan kulit kucing terbakar bahkan sampai terkena kanker kulit. Sebab itu, Anda harus memperhatikan ventilasi rumah Anda, serta peletakan kandang kucing agar tidak terlalu terpapar sinar matahari.

Pemberian Nutrisi

Kucing yang memiliki kelainan albino sangat rentan terserang penyakit. Oleh sebab itu, Anda harus memastikan nutrisi yang dapat menambah ketahanan daya tubuh peliharaan Anda. Selain itu, Anda harus memastikan bahwa nutrisi yang terdiri dari vitamin-vitamin tersebut cocok dengan tubuh kucing.

Selalu Memberi Makan dan Minum

Dalam merawat kucing, hal yang terpenting adalah selalu memberinya makan dan minum. Kucing sama halnya dengan manusia yang memiliki rasa lapar. Dalam memberi makan pada kucing albino harus sesuai dengan usianya. Karena zat yang dibutuhkan oleh kucing yang masih kecil dan sudah dewasa berbeda.

Saat masih menjadi anak kucing yang kecil, membutuhkan banyak vitamin yang dapat melindungi tubuhnya dari berbagai penyakit. Karena anak kucing memiliki daya tahan tubuh yang masih lemah dibandingkan dengan kucing dewasa.

Dimandikan

Untuk selalu menjaga kesehatannya Anda harus memandikannya. Hal ini dilakukan supaya kucing Anda terhindar dari kotoran yang menempel atau mungkin saja virus yang menempel. Anda dapat memandikan kucing dengan sabun khusus kucing. Dengan memandikan menggunakan sabun khusus kucing, membuat bulu kucing Anda akan menjadi lebih halus dan juga bersih.

Baca juga:  Kucing Tonkin: Mengenal Ras Kucing Langka dan Pintar!

Grooming

Grooming adalah aktivitas yang dimana tujuannya untuk menjaga kebersihan dan mempercantik kucing. Grooming juga dapat membantu Anda untuk mencegah penyakit seperti kutu, jamur, parasit, atau penyakit lainnya menempel pada bulu kucing kesayangan Anda. Hal yang harus diperhatikan dalam melakukan grooming adalah kondisi mood dari si kucing.

Jika pada saat kucing akan melakukan grooming dengan mood yang tidak bagus akan membuat kucing menjadi stres. Apabila kucing melawan pada saat proses grooming, maka biarkan saja kucing pergi dan lakukan kembali proses grooming di lain waktu.

Periksa ke Dokter Hewan

Anda harus sering membawa kucing peliharaan Anda ke dokter hewan. Disini, Anda dapat tahu secara bagaimana perkembangan kucing Anda. Selain itu, dengan rutin membawa hewan peliharaan untuk diperiksa, akan semakin minim untuk kucing tersebut terjangkit penyakit.

Jenis Kucing Albino

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kucing langka ini bukan termasuk ke dalam jenis-jenis kucing, melainkan suatu kelainan genetik yang diturunkan dari induknya. Kelainan albino dapat terjadi pada semua jenis kucing.

Semua jenis kucing yang memiliki kelainan genetik ini memiliki ciri-ciri yang sama. Yaitu mata yang cenderung pucat dengan kulit transparan. Kekebalan tubuh kucing ini juga sangat rendah. Oleh sebab itu, perawatan hewan peliharaan satu ini membutuhkan biaya yang lumayan besar.

Beberapa informasi yang dijabarkan di atas semoga dapat membantu Anda dalam memahami dan merawat kucing albino yang Anda pelihara. Perlu Anda ingat bahwa kucing satu ini sangat rentan. Oleh sebab itu, Anda harus ekstra berhati-hati saat melakukan penjagaan.