Kucing rex cornish, memiliki bentuk kuping yang tidak biasa seperti halnya kebanyakan kucing pada umumnya. Jenis kucing ini bentuknya cenderung lancip ke atas layaknya kuping jerapah. Jika dilihat sekilas, mungkin kamu akan terkecoh dengan penampilan luarnya yang menyerupai anak seekor domba.
Sejarah Kucing Rex Cornish yang Perlu Kamu Ketahui!
Kucing rex cornish ini, dianggap sebagai ras kucing yang hadir dari hasil rekayasa genetika dengan bantuan ilmu pengetahuan yang disebut dengan istilah perkawinan silang. Kucing tersebut juga mulai dikenal oleh masyarakat luas tepatnya pada kisaran tahun 1950-an dari hasil persilangan antara ras poldhu dan ras lamorna cove. Karena keduanya memiliki keunikan yang tidak ditemukan di ras kucing lainnya, akhirnya poldhu beserta lamorna dan juga anak-anaknya dikirimkan ke negara Paman Sam atau Amerika Serikat.
Pengembangan terhadap ras kucing ini, bertujuan agar para peneliti dapat menemukan ras kucing baru dengan karakter serta daya tahan tubuh yang lebih baik dibandingkan dengan ras kucing yang telah diketahui spesiesnya. Setelah dilakukan beberapa kali percobaan pengembang biakan kucing dari kedua ras yang telah diekspor sebelumnya itu, peneliti akhirnya berhasil menemukan ras baru yang dinamakan dengan kucing rex cornish. Ras tersebut mulai didaftarkan ke lembaga CFA (Cat Fancies Association) di tahun 1967.
Terbukti, kucing dengan ras cornish mampu bertahan hidup lebih lama yakni sekitar 9 hingga 13 tahun lamanya. Selain telah terdaftar dalam lembaga CFA, ada lembaga lainnya yang juga turut mengakui keberadaan dari kucing rex cornish tersebut, diantaranya lembaga TICA, ACFA sampai dengan lembaga FIFe. Lalu untuk kepribadiannya sendiri, kucing ini terkenal sangat aktif atau dapat juga dikatakan sebagai kucing yang cukup atletis, dimana dirinya gemar melakukan berbagai aktivitas fisik seperti berlari, bermain, ataupun melompat.
Sebenarnya, di tahun 1950 kucing dengan ras cornish telah berhasil lahir ke dunia tanpa diketahui identitas dirinya. Dalam kata lain, masyarakat kala itu menganggap keberadaan kucing dari hasil mutasi spontan ini, tidak dapat dikategorikan ke dalam ras kucing manapun. Padahal, induknya sendiri merupakan kucing yang dikenal sebagai ras British shorthair.
Orang yang pertama kali mengungkap ke publik mengenai keanehan dari ras kucing cornish, ialah seorang warga negara Inggris yang bernama Nina Ennismore. Dirinya membawa pulang anak kucing spesial tersebut ke tempat tinggalnya di Cornwall, kemudian diberi nama dengan sebutan Kullibunker. Dalam rangka mempertahankan ras kucing dari Kullibunker ini, Nina yang telah sebelumnya melakukan konsultasi bersama dengan para ahli genetika mengambil langkah besar dengan mengirimkan hasil perkawinan silang dari Kullibunker dengan ras kucing lainnya agar dilakukan penelitian lebih lanjut di Amerika Serikat.
Kekhawatiran akan punahnya ras cornish ini, diketahui pada akhir tahun 1950-an. Namun, di luar dugaan, penelitian yang dilakukan di Amerika menunjukkan hasil positif. Setelah berhasil diresmikan, ada anakan kucing dari ras kucing rex devon dengan penampilan bulu yang mirip seperti halnya ras kucing rex Cornish, yakni memiliki bulu keriting layaknya bulu yang terdapat di tubuh hewan domba.
Sayangnya, di saat peneliti melakukan perkawinan silang terhadap kedua jenis ras tersebut, anak kucing yang lahir justru memiliki tampilan bulu yang lurus, tidak ada satupun anaknya yang mirip dengan kedua induknya. Karena hal itulah antara ras cornish dengan ras devon dibedakan menjadi dua ras yang berbeda, alias tidak dapat digabungkan ke dalam satu ras yang sama. Sehingga, selain ras cornish ada juga ras devon yang memiliki model bulu serupa yaitu berbulu keriting.
Cara Merawat Kucing Rex Cornish untuk Pemula
Ras kucing satu ini, sangat direkomendasikan untuk para pecinta kucing yang memiliki masalah gangguan pernafasan. Terutama buat kamu yang menderita penyakit asma. Bulu yang melekat pada tubuh kucing cornish tidak selebat dan setebal ras kucing anggora, sehingga, kecil kemungkinan bulunya dapat memicu timbulnya sesak nafas ataupun alergi yang seringkali dirasakan oleh para pemilik kucing.
Cara perawatan kucing ras cornish dapat dikatakan cukup mudah, karena tidak membutuhkan perlakuan khusus. Dalam rangka menjaga kebersihan tubuhnya, kamu bisa memandikan kucing sebanyak 1 kali dalam kurun waktu sebulan. Lalu, demi merawat keindahan bulu keriting yang menjadi ciri khas dari kucing rex cornish, sebaiknya gunakan sisir berbahan magnet supaya bulu kecil yang hendak rontok dapat menempel di sisir.
Menyisir bulu cornish bisa dilakukan sebanyak 1 kali dalam waktu 2 minggu. Jenis makanan yang biasa dikonsumsi olehnya juga sama seperti kucing pada umumnya, yakni menggunakan makanan instan yang telah dikemas dengan merek tertentu. Berikan juga makanan pendamping sesekali supaya tubuhnya tetap sehat dan penampilan fisiknya semakin terlihat bugar.
Bersihkan litter box kucing setiap hari, jangan tunggu sampai kotoran menumpuk. Alangkah baik lagi jika kamu dapat segera membersihkan tempat pembuangan kotoran tersebut, setiap kali kucing kamu terlihat telah selesai membuang kotoran dari dalam tubuhnya. Hal ini bermanfaat untuk menghindari adanya aroma tidak menyenangkan yang merebak ke seluruh ruangan, yang merupakan tempat dimana kamu tinggal dan banyak menghabiskan waktu di dalamnya.
Sekian penjelasan mengenai kucing rex cornish pada kesempatan kali ini. Semoga berguna, sampai jumpa pada postingan menarik yang lain!